Episode 496: Ranger Babak Belur
BLARRRR!
Ledakan terdengar sangat keras. Kali ini para ranger tak beruntung. Serangan dari Majyu lebih cepat dari sebelumnya, membuat ketiga ranger itu terpelanting sebelum sempat melompat menghindar.
“Jack, Max!” teriak Guy begitu melihat kedua rekannya terbaring di seberangnya. Dia langsung bangkit dan mengeluarkan Pokeball. “Menyerang manusia dengan Pokemon adalah kejahatan… tetapi kalian bukan manusia, jadi bisa dimaafkan,” serunya mengacungkan Pokeball ke arah Yajyu dan Majyu. “Lagipula aku ini ranger pembelot, bukan kali ini saja aku melanggar peraturan….”
“Keluarlah, DAR!” Guy melemparkan Pokeballnya ke udara, memunculkan Pokemon andalannya yang menyerupai anjing hitam dengan tanduk di kepalanya, Houndoom.
“GRRRRRR….” Pokemon itu menggeram, melotot ke arah Yajyu dan Majyu, terlihat marah.
“Bahkan Pokemon bisa merasakan kejahatan kalian,” kata Guy melihat reaksi Houndoom. “Pokemon ini adalah Pokemon yang kalian lukai, saat kalian membakar Floaroma!”
“Lebih baik kututup mulutmu untuk selama Ranger, karena kami pikir kamu sudah terlalu banyak omong, matilah.”
Gumpalan hitam meluncur ke arah Guy, namun DarDoom, Houndoom milik Guy mampu menahannya dengan serangan hantaman api. Gumpalan itu pun meledak di antara mereka, menimbulkan getaran kuat yang cukup membuat Houndoom dan Guy terdorong mundur ke belakang.
“Houndoom, beri pelajaran kepada mereka yang telah membakar kediamanmu…. Pukulan Penghisap!”
Dengan cepat DarDoom berlari menerjang ke arah Majyu, menabraknya hingga terlempar jauh ke belakang. DarDoom berhasil menjatuhkan Majyu, namun sebuah gumpalan menerjangnya, meledak, membuatnya terpelanting dengan sangat keras.
“DARDOOM!!!” teriak Guy menyadari Houndoom miliknya terkapar setelah dihantam ledakan yang amat keras. Dia langsung berlari ke arah Houndoom yang terbaring tak berdaya penuh luka. Pokemonnya dalam kondisi kritis.
“Kembalilah Dar,” ucapnya lirih saat mengembalikan Pokemon itu ke dalam PokeBall. Dia hendak menengok ke arah Yajyu, melampiaskan amarahnya ketika tiba-tiba sesuatu yang sangat keras menghantam kepalanya, membuatnya terlempar dan terbanting dengan sangat keras di tanah. Pokeball berisi Houndoom yang dibawanya pun terjatuh begitu saja.
“Cukup main-mainnya bocah,” rupanya Yajyu yang menendang Guy dengan kerasnya. Sosok itu lantas melangkah menghampiri Guy yang tampak meringis kesakitan memegangi kepalanya. “Masih kurang sakit?”
“ARRRGHH!” Guy berteriak sangat keras ketika kaki Yajyu menginjak kepalanya di tanah. “ARRGH! ARGHH! ARGHH!!”
“Kami sangat ingin membunuh kalian dengan sangat menyakitkan,” kata Yajyu seakan tak memedulikan teriakan kesakitan Guy. “Hanya sebeginikah kekuatan ranger itu? Seperti ini sajakah, ranger yang memburu kami? Menyedihkan. Sekarang mati saja ka….”
BRAKKK!!
Tiba-tiba muncul sesuatu menendang Yajyu keras, menjadikannya kini yang terpelanting, terlempar jauh hingga mendarat di tanah dengan keras. Kepala Guy pun terbebas dari injakan Yajyu. Susah payah ranger itu menggerakkan kepalanya melihat apa yang terjadi. Seekor Blaziken berdiri di sampingnya, dengan kaki diselimuti asap.
“Kau tidak apa-apa?” tanya suara laki-laki terdengar dari atas. Guy mendongak, melihat seseorang menunggangi seekor Fearow di sana. Namun kepalanya kembali tertunduk sebelum sempat menjawab. Ranger itu tampak masih kesakitan, dengan kedua tangan memegang kepalanya.
“Kau tidak apa-apa?” tanya suara laki-laki terdengar dari atas. Guy mendongak, melihat seseorang menunggangi seekor Fearow di sana. Namun kepalanya kembali tertunduk sebelum sempat menjawab. Ranger itu tampak masih kesakitan, dengan kedua tangan memegang kepalanya.
Yajyu bangkit, begitu juga dengan Majyu yang tampak tak terluka sama sekali. Keduanya melihat sosok penunggang Fearow di hadapan mereka. “Siapa lagi kamu?” tanya Majyu.
Trainer Fearow itu menoleh ke arah Yajyu dan Majyu, dan menjawab…
“Sammon Reever, Si Emas dari Mauville.”
BAB 72: YAJYU DAN MAJYU SELESAI
Keterangan Alih Bahasa:
-- Hantaman Api : Fire Blast
-- Pukulan Penghisap : Sucker Punch
Keterangan Alih Bahasa:
-- Hantaman Api : Fire Blast
-- Pukulan Penghisap : Sucker Punch
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda sopan, Sandslash pun segan...