SELAMAT MEMBACA!!!

Protected by Copyscape plagiarism checker - duplicate content and unique article detection software.

Kini blog ini fokus menayangkan fanfic Pokemon terpopuler di Indonesia, Servada Chronicles karangan L. Maulana atau yang akrab dipanggil Elite Four L.

PERHATIAN!
Sebagian gambar dan materi dalam blog ini diambil dari internet sementara sebagian lagi murni buatan Elite Four L. Elite Four L tidak akan mengklaim materi yang bukan miliknya. Dilarang mengkopi artikel dalam blog ini tanpa izin dari Elite Four L. Terima kasih.

Nama-nama dan karakter Pokemon adalah hak cipta dari Nintendo, GameFreak, Creatures Inc., dan Pokemon Company. Servada Chronicles adalah hak cipta L. Maulana / Elite Four L.

Kamis, 05 November 2009

Elite Four’s Notes #1

Terus terang L agak kebingungan juga membuat edisi pertama dari Sandslash dan kawan-kawan ini. Yang membuat L bingung adalah berapa rubrik yang akan ditampilkan di dalam setiap edisinya. Pada akhirnya L memutuskan inilah edisi awal sekaligus contoh bagi edisi-edisi berikutnya. Untuk edisi perdana kali ini, GrounDex menyajikan profil Sandshrew, Pokemon tipe tanah pertama dalam urutan PokeDex nasional. Strategi pertarungan untuk Sandshrew pun bisa dilihat pada bagian Strategy Center yang L ambil dari Serebii.net dan juga satu strategi yang L buat sendiri. Untuk Ground News, L agak kesulitan dalam menulis artikel terjemahan dari Bulbapedia ini, tapi pada akhirnya selesai juga. Ada sedikit perubahan pada rubrik berisi jurus-jurus Pokemon Tanah yang sebelumnya berjudul MoveDex, L rubah menjadi GrounDojo biar lebih menarik. Menurut kalian menarik tidak? Selain itu L juga memasang serial Petualangan L pada rubrik L’s Diary. Mungkin yang ngebaca nanti bakal protes karean hampir semua unsur Pokemon yang ada L terjemahkan menjadi bahasa Indonesia. Kalau pembaca keberatan silakan protes, soalnya L sendiri lagi bingung dalam penggunaan bahasa Inggris pada weblog ini. Di satu sisi, beberapa kata Inggris bila diterjemahkan akan kehilangan esensi artinya yang dalam bahasa Indonesia bisa memiliki banyak arti. Namun di sisi lain, perpaduan antara bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris cukup merepotkan dan bisa menimbulkan kerancuan. Secara garis besar inilah yang bisa L hadirkan pada edisi perdana walaupun L juga ingin menampilkan satu rubrik lagi yaitu Local Map, namun urung pada edisi perdana ini karena L belum sempat membuat artikelnya. Oke, selamat menikmati pertunjukkan Sandslash dan kawan-kawannya....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda sopan, Sandslash pun segan...