SELAMAT MEMBACA!!!

Protected by Copyscape plagiarism checker - duplicate content and unique article detection software.

Kini blog ini fokus menayangkan fanfic Pokemon terpopuler di Indonesia, Servada Chronicles karangan L. Maulana atau yang akrab dipanggil Elite Four L.

PERHATIAN!
Sebagian gambar dan materi dalam blog ini diambil dari internet sementara sebagian lagi murni buatan Elite Four L. Elite Four L tidak akan mengklaim materi yang bukan miliknya. Dilarang mengkopi artikel dalam blog ini tanpa izin dari Elite Four L. Terima kasih.

Nama-nama dan karakter Pokemon adalah hak cipta dari Nintendo, GameFreak, Creatures Inc., dan Pokemon Company. Servada Chronicles adalah hak cipta L. Maulana / Elite Four L.

Senin, 01 Maret 2010

Sandslash's Burrow: Ramalan Whiscash

Suatu hari, Sandslash sedang bersih-bersih the Burrow, rumahnya yang berada di bawah tanah. Dengan tiba-tiba Sandshrew adiknya masuk ke dalam rumah.


pokemonKenapa kamu tergesa-gesa? Tak bisakah kau masuk rumah dengan baik?


pokemonOh, maaf Kak....tapi kak peramal Whiscash mau datang kesini.


pokemonPeramal Whiscash? Mau apa dia kemari?


pokemonEntahlah kak, aku gak tahu.


*kemudian terdengar suara ketukan pada pintu the Burrow*


pokemonYa, silakan masuk.


*Whiscash kemudian masuk ke dalam*


PhotobucketApa kabar, sahabatku Sandslash.


pokemonKabarku baik, bagaimana denganmu?


PhotobucketSama denganmu tentunya.


pokemonOh, ya... tumben kamu datang ke rumahku. Ada apa gerangan?


PhotobucketIni Sand... aku ingin mengatakan ramalan gempa. Tak lama lagi akan ada gempa yang akan menghancurkan rumahmu ini. Jadi kusarankan kamu untuk segera pergi dari rumahmu ini.


pokemonOmong kosong! Aku tak percaya dengan ramalanmu.


PhotobucketYa sudah kalau begitu. Terserah kamu mau percaya atau tidak. Aku permisi dulu. Terima kasih.


*Whiscash lalu pergi meninggalkan the Burrow*


pokemonKakak, kita gak pergi? Kata peramal Whiscash kan akan terjadi gempa disini.


pokemonSudahlah, gak usah kamu percaya omongannya itu. Ramalannya itu gak pernah tembus. Nomor yang kak Sandslash pasang aja gak pernah tembus, padahal kata si Whiscash nomornya pasti tembus. Dia itu cuma pembohong.


*beberapa saat kemudian, terasa getaran kecil di the Burrow*


pokemonKak, ada gempa tuh... kita harus pergi.


pokemonTenang saja, paling cuma gempa kecil, tak lama lagi juga berhenti.


*tapi getaran itu makin keras di the Burrow*


pokemonKak, getarannya makin keras. Kita harus segera pergi.


pokemonSudahlah, paling cuma gempa kecil. Nanti juga berhenti. *sambil minum kopi*. Lagipula kita ini kan Pokemon tanah, kenapa takut sama gempa?


pokemonYa sudah kalau kakak gak mau pergi, biar aku saja yang pergi.


pokemonSudah, pergi saja sana. Kakak gak apa-apa kok.


*Sandshrew kemudian pergi dari the Burrow*


pokemonHuh, dasar anak-anak… sama gempa kcil kayak gini aja takut.


*namun getarannya semakin lama semakin keras*


pokemon(tapi kok getarannya semakin lama semakin keras ya?)


*Tiba-tiba saja atap the Burrow ambruk dan menimpa Sandslash*.


pokemonTolooong! Sandshrew, tolong kakak! (heran, kenapa kali ini ramalan Whiscash jadi kenyataan ya?)


Demikianlah hari-hari Sandslash dan Sandshrew yang selalu ceria....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda sopan, Sandslash pun segan...