SELAMAT MEMBACA!!!

Protected by Copyscape plagiarism checker - duplicate content and unique article detection software.

Kini blog ini fokus menayangkan fanfic Pokemon terpopuler di Indonesia, Servada Chronicles karangan L. Maulana atau yang akrab dipanggil Elite Four L.

PERHATIAN!
Sebagian gambar dan materi dalam blog ini diambil dari internet sementara sebagian lagi murni buatan Elite Four L. Elite Four L tidak akan mengklaim materi yang bukan miliknya. Dilarang mengkopi artikel dalam blog ini tanpa izin dari Elite Four L. Terima kasih.

Nama-nama dan karakter Pokemon adalah hak cipta dari Nintendo, GameFreak, Creatures Inc., dan Pokemon Company. Servada Chronicles adalah hak cipta L. Maulana / Elite Four L.

Jumat, 12 Desember 2014

Elite Four Note #58


Time to wake up everybody!

Halo pembaca setia Skk GPI di mana saja berada. Setelah rentang waktu yang cukup lama, blog ini dapat kembali menyapa kalian untuk menghadirkan fanfic Pokemon paling seru di Indonesia, Servada Chronicles. Maka sebelum itu, seperti yang sudah-sudah, kalian perlu membaca elite four note terlebih dulu yang kali ini mungkin menjadi note terpanjang dalam sejarah Skk GPI.
Tentunya para pembaca setia Skk GPI telah lama menunggu untuk update terbaru serial petualangan Lunar Servada bersama Pokemon-Pokemonnya ini. Hal ini tergambar dari banyaknya surat pembaca yang masuk ke redaksi Skk GPI, yang menanyakan kelanjutan Servada Chronicles yang disajikan dalam kolom Lunar’s Diary (dulu L’s Diary).
Menyadari hal tersebut, saya L selaku penulis fanfic tersebut memohon maaf kepada para pembaca setia Skk GPI karena telah membuat kalian menunggu dalam waktu yang lama tanpa ada kejelasan waktu. Padahal saya yakin kalian sudah sangat ingin tahu dan penasaran bagaimana kelanjutan kisah Lunar, yang kini telah memasuki bagian puncak season ketiganya, Battle Season.
Mungkin para pembaca bertanya-tanya kenapa penerbitan Skk GPI yang saat ini hanya berfokus pada Lunar’s Diary (tak lagi menampilkan informasi Ground-type Pokemon) tak lagi bersifat kronologis seperti sebelum-sebelumnya (terbit dua minggu sekali). Alasannya ada banyak, dan selalu ada banyak alasan untuk itu. Karenanya, melalui note ini, saya akan menjelaskannya agar para pembaca menjadi jelas, dan mungkin bisa memakluminya.
Season ketiga yaitu Battle Season berbeda dengan dua season sebelumnya (Magma Season dan Hunter Season). Bedanya yaitu dalam season ini lebih banyak pertarungan Pokemon dengan format turnamen (dalam hal ini Frontier Festival). Menggambarkan suasana pertarungan Pokemon dalam format turnamen bukanlah hal yang mudah. Butuh lebih banyak imajinasi untuk bisa merangkai kata-kata dan kalimat, sehingga pembaca dapat merasakan suasana yang tengah diceritakan. Itulah yang membedakan sebuah karangan fiksi tertulis dengan fiksi visual (film).
Salah satu yang menyulitkan yaitu dalam penggambaran adegan pertarungan Pokemon serta suasana arena pertarungan. Bagi pembaca yang jeli, pasti akan merasakan betapa saya sangat berusaha menggambarkan suasana dua adegan ini. Itulah sulitnya menulis fiksi tertulis, saya tidak bisa begitu saja menggambarkan pertarungan Pokemon secara apa adanya. Karena gambaran apa adanya (dan terkesan malas), akan sulit memberikan pengalaman pada pembaca.
Tentu, yang saya pelajari dari karier penulisan saya, kekuatan tulisan ada pada penggambaran suasana yang ingin diceritakan melalui kalimat-kalimat deskriptif yang ada. Karena sebuah tulisan yang ditulis dengan serius dengan kalimat-kalimat deskriptif yang lengkap dan efektif efisien, dapat membawa pembaca ke dalam dunia yang diceritakan. Dalam hal ini, pembaca bisa melihat seperti apa setting yang digambarkan, atau seperti apa suasana hati dari karakter yang diceritakan.
Karena itu, untuk menghasilkan adegan-adegan seperti itu dalam Servada Chronicles, dibutuhkan waktu yang cukup lama melalui trial and error. Proses trial and error ini dilakukan melalui penggunaan perasaan, apakah kalimat yang ditulis sudah terasa enak, sudah bisa dimengerti, serta tidak membingungkan. Dibutuhkan suasana hati dan pikiran yang nyaman untuk bisa menghasilkan tulisan yang benar-benar deskriptif dan efektif. Sementara saya juga memiliki kehidupan yang lain yang begitu sibuk, dan mesti pintar-pintar dalam memanfaatkan waktu.
Tapi bukan itu saja tantangan dalam menulis Servada Chronicles yang sudah menembus episode 340 ini. Tantangan lainnya yaitu penyakit yang selalu dimiliki oleh penulis fiksi, yaitu writer’s block. Writer’s block setahu saya adalah sebuah kendala di mana penulis mengalami kebuntuan dalam berimajinasi untuk menghasilkan suatu karya. Singkatnya, otak terasa mandek dan begitu sulit untuk memikirkan kata-kata dan kalimat apa saja yang akan dipilih. Penyakit ini sendiri menurutku sangat berbahaya bagi penulis, karena dapat membuat penulis tak dapat menulis dalam waktu yang lama, bukan hanya sehari-dua hari, tapi bisa juga berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
Ya, penyakit itu yang kini saya idap. Penyakit ini muncul karena beragam sebab, mulai dari penatnya pikiran karena menghadapi persoalan sehari-hari, juga karena karya yang sudah dibuat hilang begitu saja. Sebenarnya, beberapa bulan yang lalu saya telah membuat draft cerita Servada Chronicles serta Pokemon Multiply (terbit di POIN Magz). Namun karena virus (dan saya lupa mem-back-up), draft tersebut lenyap begitu saja di komputer Asus saya. Padahal, draft yang saya tulis sudah setengah jadi, tinggal finishing saja.
Tentu hal seperti ini akan membuat para penulis, siapapun dia, akan mengalami perasaan frustrasi karena hasil buah pikiran yang sudah sulit-sulit dituangkan lenyap begitu saja. Hal ini membuat seorang penulis mau tak mau harus mengulang kembali, menulis kembali cerita yang telah hilang tersebut. Ini bukan perkara yang mudah, bahkan terbilang sangat sulit untuk bisa menulis kembali hal-hal yang hilang tersebut, apalagi yang ditulis sangat banyak. Bilapun penulis itu berhasil merekonstruksi ulang karya itu, takkan pernah sama dengan karya yang telah hilang.
Menumbuhkan keinginan untuk menulis kembali karya yang hilang pun bukan perkara mudah. Dibutuhkan niat yang begitu kuat untuk dapat melakukannya. Karena kalau keinginan seperti itu tidak muncul, maka akan muncul perasaan sangat malas menghampiri penulis, yang membuatnya dapat menjadi vakum menulis dalam waktu yang sangat lama. Hal inilah yang terjadi pada saya. Apalagi ditambah rutinitas saya sekarang yang terbilang mesti memikirkan hal-hal yang lebih penting.
Well, kira-kira seperti itulah alasan kenapa Skk GPI sangat jarang terbit, bahkan hiatus (vakum) dalam waktu yang sangat lama. Beruntung ada para pembaca setia Skk GPI yang terus mendukung saya untuk melanjutkan cerita ini melalui surat-surat yang dikirimkan ke redaksi Skk GPI. Dalam surat-surat yang saya baca, banyak yang menanyakan kelanjutan kisah ini. Banyak pula yang meminta agar edisi terbaru dapat segera diterbitkan.
Surat-surat inilah, yang kalian kirimkan ke saya, yang terus membuat saya bersemangat dalam berusaha melawan writer’s block. Karena terus terang saja, saya sangat ingin menyelesaikan kisah yang telah saya mulai sejak 2009 ini, yang telah menginspirasi banyak penggemar Pokemon Indonesia menulis fanfic serupa. Apalagi saat ini telah terbit game Pokemon terbaru, Omega Ruby dan Alpha Sapphire (ORAS) yang merupakan remake Pokemon Ruby/Sapphire dengan fitur-fitur barunya. Saya sendiri telah merencanakan kisah ini dalam lima season, dan saat ini telah mencapai tiga season. Tanpa saya kira, season ketiga menjadi begitu panjang dan melelahkan untuk ditulis.
Walaupun sangat sulit untuk dilakukan, tapi sedikit demi sedikit saya bisa melawan writer’s block dan kembali menulis. Buktinya adalah edisi terbaru ini, yang menampilkan pertarungan Lunar melawan Volta di final Frontier Festival. Lalu untuk edisi-edisi berikutnya, saya tidak bisa menjanjikan waktu terbitnya. Meski begitu, setiap update terbaru dari Skk GPI, termasuk Servada Chronicles dalam Lunar’s Diary akan diumumkan di fanpage resmi Elite Four L di http://www.facebook.com/elitefourel, di akun facebook Lunar Servada di http://www.facebook.com/lunarservada, di POINers Group yang ada di FB, dan mungkin nanti di FanPage khusus Servada Chronicles (sedang direncanakan).
Jadi tunggu apalagi? Langsung saja baca update terbaru Servada Chronicles Battle Season di bab ke-62, episode 430 sampai 435 selengkapnya!

Daftar Isi:

Lunar's Diary:
-          Episode430: Hitungan Mundur
-          Episode431: Disaksikan Erou
-          Episode433: Tergelincir
-          Episode434: Pokemon Kedua Volta
      -          Episode435: Teka-Teki Pokemon Kedua 
Ground News:
-          Audisi 'The Elite Four'

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda sopan, Sandslash pun segan...