SELAMAT MEMBACA!!!

Protected by Copyscape plagiarism checker - duplicate content and unique article detection software.

Kini blog ini fokus menayangkan fanfic Pokemon terpopuler di Indonesia, Servada Chronicles karangan L. Maulana atau yang akrab dipanggil Elite Four L.

PERHATIAN!
Sebagian gambar dan materi dalam blog ini diambil dari internet sementara sebagian lagi murni buatan Elite Four L. Elite Four L tidak akan mengklaim materi yang bukan miliknya. Dilarang mengkopi artikel dalam blog ini tanpa izin dari Elite Four L. Terima kasih.

Nama-nama dan karakter Pokemon adalah hak cipta dari Nintendo, GameFreak, Creatures Inc., dan Pokemon Company. Servada Chronicles adalah hak cipta L. Maulana / Elite Four L.

Jumat, 15 Oktober 2010

Sandslash’s Burrow: Mengapa Memilih Sandslash?

pokemonHai, Sandslash disini bersama dengan…

pokemonSandshrew!

pokemonMulai edisi ini, Sandslash’s Burrow tidak hanya akan menyajikan cerita Sandslash dan kawan-kawannya, tetapi juga akan menampilkan kisah dan pengalaman Elite Four kita, Elite Four L semenjak mengenal Pokemon hingga sekarang, yang semuanya berhubungan dengan Pokemon. Nah, di edisi ini untuk pertama kalinya Sandslash akan membagikan pengalaman Elite Four L kepada para penggemar Pokemon tanah. Pengalaman apakah yang akan dibagikan pada edisi pertamanya ini? Mari kita simak Elite Four L….



Hai, L disini untuk Sandslash’s Burrow. Sebagai perkenalan, L akan memberitahukan alas an kenapa L menyukai dan memilih Sandslash sebagai signature Pokemon L. Banyak yang menanyakan baik di akun Facebook L (Lunar Servada) maupun di POIN mengenai alasan kenapa L memilih Sandslash. Baiklah, L akan menjelaskannya sekarang.
L pertama kali mengenal Pokemon saat duduk di bangku kelas satu SMP, tahun 2000. Awalnya L tidak tahu seperti apa Pokemon itu sebenarnya. Yang L tahu adalah Pokemon adalah Pikachu, karena Pikachu adalah gambar Pokemon yang banyak muncul.
Nah, saat bermain-main di TimeZone, L melihat ada kartu hologram bergambar makhluk imut berwarna cokelat yang kemudian L tahu bernama Sand, nama Jepang untuk Sandshrew. Entah mengapa Sand terlihat begitu lucu dan menggemaskan pada kartu hologram tersebut sehingga L tertarik untuk bisa memiliki kartu tersebut. L lalu memainkan permainan TimeZone demi mendapatkan banyak kupon berhadiah yang bisa ditukarkan dengan kartu hologram tersebut. L memang berhasil mendapatkan kupon berhadiah sejumlah yang disyaratkan untuk mendapatkan kartu hologram tersebut. Dengan senang dan riang gembira L berjalan ke konter penukaran kupon untuk mendapatkan kartu tersebut, namun Mbak penjaga konter malah mengambilkan dua kartu hologram bergambar lain dan bukan bergambar Sand yang L incar. Dua kartu tersebut adalah kartu bergambar Slowpoke dan Cubone. L ingin protes pada Mbaknya, tapi karena L tidak suka berkonfrontasi, akhirnya L diam saja, merelakan kartu bergambar Sand tersebut dan pulang membawa kartu Slowpoke dan Cubone.
Itulah pertama kalinya L melihat Sand, yang kemudian L menemukan Sandpan, nama Jepang untuk Sandslash yang merupakan evolusi Sand.
Saat pertama kali melihat Sandpan, L sudah tertarik dengan bentuknya yang keren, dengan banyak duri seperti landak. Sandslash benar-benar terlihat keren!
Tapi L baru bisa menggunakan Sandslash sebagai bagian dari tim Pokemon L saat L memainkan Pokemon Gold. Meski begitu saat itu penggunaannya hanya sampai pada Sandshrew saja, karena ROMnya error dan L tidak bisa melanjutkan permainan.
Pada saat bermain Emerald, L terkejut mendapati kalau Sandshrew bisa ditemukan di gurun rute 111. Sejak saat itu L memutuskan untuk menggunakan sebagai bagian dalam tim, walaupun Sandslash tidak L sertakan dalam final team menghadapi Elite Four L.
Untuk pertama kalinya L menggunakan Sandslash secara penuh bahkan sebagai final team Elite Four adalah saat memainkan Pokemon LeafGreen. Sandslash dengan kekuatan penuh yang berhasil membawa L memenangkan liga itu kemudian L pindahkan ke Emerald dan sejak saat itu L melanjutkan permainan di Emerald dengan menggunakan Sandslash yang begitu kuat, bersama dengan Blastoise dan Articuno.
Habitat Sandshrew di Emerald, yaitu gurun pasir rute 111 bahkan L jadikan sebagai lokasi tempat tinggal untuk membuat Secret Base. Saat itu L memberikan julukan pada karakter L dalam game tersebut dengan nama “Anas of the Desert”, Anas adalah nama karakter L sementara Desert menandakan bahwa Anas tinggal di gurun pasir. Dan dari situlah muncul ketertarikan L untuk menjadi spesialis Pokemon tipe tanah atau Ground-type.
Ya, kira-kira seperti itulah bagaimana ceritanya L bisa menyukai Sandslash. Selain karena bentuknya yang keren, statistic attacknya pun cukup menawan walaupun statistic lainnya payah. Its oke, L memainkan Pokemon hanya untuk kesenangan, dan bagi L menggunakan Sandslash di dalam tim adalah sebuah kesenangan tersendiri karena Sandslash telah menemani L sejak pertama kali mengenal Pokemon. Sekian.

pokemonOh, jadi itu alasan Elite Four L memilih Sandslash?

pokemonItu juga alasan Elite Four L memilih Sandshrew…kan Sand yang pertama kali dilihat…

pokemonIya, iya…. Kakak tahu… (suka-duka jadi stage 1).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda sopan, Sandslash pun segan...